Malam Menunggu Siang

on Rabu, 04 Maret 2009

Malam Menunggu Siang
Dihantar oleh: mohdrizal


Malam gelap samar-samar cahaya Sang Bulan,
Angin sayup-sayup berdesir di telinga dan pipi,
Mungkinkah malam ini akan hujan?
Atau cuma persinggahan angin di setiap sudut muka bumi?
Ciptaan Tuhan yang Maha Esa.

Malam terus gelap pekat,
Jika tiada cahaya di bumi ini,
Maka gelaplah serata alam maya,
Meraba-raba mencari arah untuk dituju.

Malam masih terus melanda,
Sang Mentari menunggu giliran seterusnya,
Cakerawala berputar mengikut paksinya,
Tidak berhenti sehingga ditetapkan waktunya.

Malam dan siang ada ertinya,
1001 makna yang dapat dan juga tidak dapat dirungkai maksudnya,
Tuhan lebih mengetahui setiap gerakkan zarah di Alam ini,
Hanya hambaNya yang mencari setiap maksudNya.

Malam dingin menusuk ruang yang ada,
Kedinginan malam ini adakah membawa bahagia pada Sang Pengembara?
Atau membawa resah pada Pengembara?
Siang bakal tiba sesudah Subuh berlalu,
Sesudah siang, Sang Pengembara terus mengembara,
Terus sehingga akhir waktunya.

0 komentar:

Posting Komentar